Jika kita pernah membeli sebuah CD/DVD blank (kosong) atau pernah menyimpan data (burning) kedalam keping CD/DVD, kita kadang melihat ada beberapa jenis CD/DVD yang berbeda, seperti CD/DVD -R + R atau RW. Apa maksud tanda minus dan plus serta perbedaan masing-masing jenis keping tersebut? Kemudian sebaiknya jenis mana ketika kita ingin menggunakannya ?
Sebelum membahas mengenai jenis-jenis keping DVD atau CD tersebut, berikut ada beberapa istilah umum berkaitan dengan hal ini yang sebaiknya kita pahami dengan baik.
- Burning, yaitu proses menyimpan data ke media/keping disk. Disebut burning, karena kita membakar (menulis bit data) lapisan dalam disk dengan sinar laser.
- Session, merupakan periode waktu ketika sesuatu terjadi, disini adalah file-file yang ditambahkan di disk dalam sekali operasi
- Single Session, Semua file di dalam disk ditambahkan dalam satu kali operasi
- Multi Session, beberapa Session ada di dalam disk
Selain itu ada istilah ROM (semisal CD-ROM), merupakan singkatan dari Read Only Memory ( Memori yang hanya dibaca), berarti bahwa informasi yang tersimpan di disk hanya dapat dibaca saja.
Apa beda -R +R dan RW ?
Saat in hampir semua CD/DVD writer sudah bisa menulis dan membaca semua jenis format DVD. Hal ini ditandai dengan adanya logo DVD±RW. Sehingga jika ada logo tersebut, harusnya tidak ada masalah ketika kita memilih jenis -R atau +R. Mengenai penjelasan tanda ini sebagai berikut :
- R : tanda ‘R’ sendiri merupakan singkatan dari Recordable. Disini disk dapat digunakan untuk menyimpan data dan sebaliknya jika tidak ada tanda R, maka tidak bisa menyimpan.
- -R : Tanda Minus baik CD/DVD merupakan single session disk. Artinya kita tidak dapat menambahkan data lain jika sudah di gunakan, meskipun masih ada sisa penyimpanan. Kadang ada media yang bisa melakukan penyimpanan Multi session di disk jenis -R ini, tetapi hasilnya tidak semua media mampu membacanya, kadang hanya session pertama yang terbaca atau tidak ada sama sekali.
- +R : Tanda Plus ditujukan untuk Multisession, artinya kita dapat menggunakan space kosong yang masih tersedia di disk. Setiap session baru dapat ditambahkan di session yang sudah ada atau membuat session baru. Sebagai bonus, ketika session baru disimpan, dapat memerintahkan untuk “menghapus” session yang lama. Hapus ini maksudnya memerintahkan media player untuk mengabaikan isi datanya.
- RW : merupakan singkatan dari ReWritable, artinya disk ini menggunakan material khusus sehingga datanya dapat dihapus kemudian digunakan untuk menyimpan data baru atau dapat juga di tumpuk dengan data lain. Ada batasan tertentu seberapa banyak (kali) penghapusan data bisa dilakukan.
Selain itu DVD+R mempunyai beberapa kelebihan, seperti misalnya lebih akurat pada kecepatan tinggi dibanding DVD-R, kemudian juga manajemen error yang lebih baik, serta hasil burning (penyimpanan) data mempunyai tingkat kerusakan yang lebih kecil.
Melihat perbedaan diatas, maka DVD+R mempunyai keunggulan dibanding DVD-R, sehingga biasanya harganya pun lebih mahal dan mempunyai beberapa keunggulan. Tetapi karena DVD-R lebih dulu hadir ( 5 tahun ) daripada DVD+R, maka format ini kadang yang sering digunakan (lebijh mendukung media player lama).
Referensi
http://mintywhite.com
DVD+R di Wikipedia
pengetahuan baru.
kedua! oke juga nih info
pertamaXX ….
thX bwt info nya …
smoga Allah Swt memberkati Anda …
nice info mas..wah skarang sudah sering update nee…??
Terima kasih untuk info yang bermanfaat ini. Jazakallah khair
Bravoo mas ebTa,,, nambah lg ilmu gue……
Jazakallah Akhi…
Kembali saya mengajak kita berkunjung ke http://ibnumajjah.wordpress.com/ untuk mendownload ratusan ebook Islam dengan gratis!!…
Selama ini saya cuma bisa pakai dan gunakan, tapi berkat bacaan diatas saya jadi mengerti perbedaannya dan mana yg harus saya pakai,ini sangat bermanfaat untuk saya.
Thanks Mas Ebta
Terima kasih infonya mas…
Dah lama saya bertanya-tanya soal perbedaan ini. Thanks infonya
baru tau nih saya,terimakasih mas eb
informasi yang menarik..thanks
Mantafff !!! Tengkiyu feri maceh atas informasinya
Informasi baru pada jenis -R dan +R, kalau jenis lainnya sebelumnya sudah tau. Kedua jenis ini sepertinya jarang ditemui dipasaran, betul gak mas ?
Info yg sangat berguna mas ebta,.
Kalo aku yang inget banget yang RW (Rewrite
yang +R itu kalau di burning menggunakan Nero apa masih bisa di isi space sisanya? Atau malah tak bersisa kalau di burning menggunakan Nero? kurang paham yang beginian
Tambah dikit, DVD DL = Double Layer, artinya bisa menyimpan dua kali lipat dari DVD ‘Normal’ (sekitar 8 GB). http://kredok.wordpress.com/
mas info2 yang mas taro bermanfaat sekali, saya izin sebarkan dengan saya taruh juga di blog saya ya… makasih.
absen 23
wah.bagus ya infonya.
selama ini q hanya tau CD-R dan CD RW
makasih ya mas, sebelumnya diwaktu saya mau burning CD atau DVD hanya asal tekan aja pokok e sukses..hi..hi..hi
oh gitu toh mas kirain sama aja, kadang aku kalo beli aja gak lihat-lihat itu -r atau +r.
Thanks mas infonya…
oh gitu baru tahu, yang tahu cuma dvd ama cd dan burning deh…
Terima kasih untuk info yang bermanfaat ini. Jazakallah khair
akhirnya tahu juga ni perbedaannya, terima kasih bung ebta
makasih mas Ebta
artikel yang sangat membantu…
aku baru tau bedanya yang + sama yang –
thanks infonya 😀
Bermanfaat sekali….emang kita seringkali hanya membeli saja tanpa mengetahui apa arti dari kode2 tersebut….Sekarang jadi tahu deh
Informasi yang saya cari2…
Terkadang tanda yang begitu kacil dapat berpengaruh pada hasil yang akan diperoleh…
Dan terkadang proses Burnig gagal hanya karena salah baca kompatibiliti keping Disk yang akan di-burning…
Sedikit informasi, tapi banyak manfaatnya…
Trims…
wah info nya bermanfaat sekali nih mas…save dulu ah….
Tolong kami diberi tahu beda CD/DVD dan code min dan plus R
Trims atas batuannya.
Tolong kami diberi tahu beda CD/DVD dan code min dan plus R dan RW
Trims atas batuannya.
tengkyu banget infonya
Baru jelas…, thanks mas Ebta